Apakah Anda ingin tampil lebih ramping atau mencapai berat badan ideal? Mulailah dengan batasi konsumsi makanan olahan, seperti nugget, sosis, biskuit, atau keripik. Meski rasanya menggoda, makanan-makanan ini tidak hanya berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan tetapi juga berdampak buruk bagi kesehatan.
Makanan olahan sering dianggap sebagai “penghambat” dalam program diet karena kandungan tinggi gula, garam, minyak, atau lemak yang dimilikinya dapat memicu kenaikan berat badan.
Tak hanya itu, makanan olahan juga sering mengandung berbagai bahan kimia tambahan, seperti pengembang, penambah rasa, pengawet, dan pewarna makanan, yang berpotensi membahayakan kesehatan Anda.
Apa Itu Makanan Olahan?
Makanan olahan adalah jenis makanan yang telah mengalami proses pengolahan tertentu, seperti pengemasan dalam kaleng atau plastik, pembekuan, pemanggangan, atau pengeringan. Makanan ini umumnya mudah ditemukan di rak supermarket.
Ada berbagai jenis makanan olahan yang sering dikonsumsi karena dianggap praktis dan memiliki rasa yang lezat. Berikut beberapa di antaranya:
- Sereal
Tidak semua sereal tergolong sehat. Banyak sereal mengandung gula dalam jumlah tinggi. Takaran gula yang aman untuk dikonsumsi adalah sekitar 5 gram per 1 porsi atau 100 gram sereal. - Chicken Nugget
Meski praktis, chicken nugget termasuk makanan tinggi garam yang konsumsinya perlu dibatasi. Dalam satu porsi (184 gram) chicken nugget, terdapat 1.410 mg garam, lebih dari setengah batas harian yang direkomendasikan, yaitu 2.300 mg. - Sosis
Sosis mengandung kalori, lemak, dan garam yang tinggi. Satu buah sosis ukuran sedang (75 gram) mengandung sekitar 557 mg garam. - Keripik Kentang
Keripik kentang, camilan yang gurih ini, mengandung 150–200 kalori per 18 buah. Kandungan garamnya berkisar antara 120–170 mg per porsi. - Biskuit
Biskuit mungkin tidak semanis permen, tetapi tetap tinggi gula. Dalam 100 gram biskuit, terkandung 20–36 gram gula, mendekati atau bahkan melebihi rekomendasi asupan gula harian untuk orang dewasa, yaitu 30 gram. - Mi Instan
Mi instan boleh dikonsumsi sesekali, tetapi jika sedang diet, konsumsinya perlu dipertimbangkan. Dalam satu porsi mi instan terdapat sekitar 14 gram lemak dan 1.500 mg garam.
Selain makanan di atas, beberapa makanan olahan lain yang juga perlu dibatasi adalah permen, kue, sayuran kaleng, dan buah kaleng karena tingginya kandungan kalori, garam, atau gula di dalamnya.
Cermat Memilih dan Membatasi Konsumsi Makanan Olahan
Meski makanan segar lebih menyehatkan, bukan berarti semua makanan olahan tidak baik untuk dikonsumsi. Anda tetap boleh mengonsumsi makanan olahan, asalkan kandungan gula, garam, atau lemaknya masih dalam batas wajar. Oleh karena itu, penting untuk selalu membaca label kemasan dengan teliti agar dapat memilih makanan olahan yang lebih sehat.
Berikut panduan batas aman kadar gula, garam, dan lemak dalam makanan olahan:
- Lemak total: kurang dari 1.750 mg per 100 gram
- Gula: kurang dari 2.250 mg per 100 gram
- Lemak jenuh: kurang dari 500 mg per 100 gram
- Garam: kurang dari 1.500 mg per 100 gram
Selain memperhatikan kandungan tersebut, cobalah memadukan makanan olahan dengan makanan segar untuk meningkatkan nilai gizinya. Contohnya:
- Menambahkan saus salad botolan pada salad sayur atau buah yang Anda siapkan sendiri.
- Mencampurkan yoghurt kemasan dengan buah segar.
- Mengombinasikan sereal gandum dengan potongan buah segar.
Batasi konsumsi makanan olahan dan pastikan pola makan Anda tetap seimbang untuk menjaga berat badan. Selain itu, perbanyak konsumsi air putih dan lakukan olahraga secara rutin untuk mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Jika diperlukan, konsultasikan dengan dokter gizi untuk mendapatkan panduan diet yang tepat. Dengan cara ini, Anda dapat mencapai berat badan yang ideal sekaligus menjaga kesehatan tubuh.
Selain menjaga pola hidup sehat dan mengikuti anjuran dokter, Untuk menurunkan berat badan, Evolucaps Bharata merupakan rekomendasi Obat Pelangsing yang aman karena terbuat dari 100% bahan herbal, bebas dari efek samping. Evolucaps Bharata terbukti efektif membantu menurunkan berat badan.
Jika Anda ingin mendapatkan produk Evolucaps Bharata Anda bisa mencari informasi di Google atau Marketplace terpercaya favorit Anda.
